7 Cara Mengetahui Kosmetik Palsu dgn Mudah
loading...
Via: medan.tribunnews.com Banyaknya kasus kosmetik palsu yang beredar di pasaran, menuntut kita lebih selektif dalam memilih jenis kosmetik agar tidak menjadi korban efek negatif kosmetik palsu. |
Akibat pemakaian kosmetik palsu, sudah banyak kasus dampak negatif dan efek sampingnya baik dalam segi kesehatan maupun kerusakan pada jaringan kulit setelah menggunakan kosmetik yang tidak asli. Oleh sebab itu, amat sangat penting untuk lebih mewaspadai keberadaan kosmetik palsu di pasaran.
Agar Anda tidak terjebak dengan kosmetik palsu, ada baiknya sedikit lebih cermat dalam memilih jenis kosmetik asli atau palsu. Simak tips-tipsnya berikut ini.
Cek Perijinan dari BPOM
Legalitas Kosmetik dari BPOM (Gambar: makassarterkini.com) |
Setiap produk yang sudah teruji keamanan dan keasliannya secara otomatis akan mencantumkan nomer atau kode tertentu dari Badan Pengawasan Obat dan Makanan (BPOM) di bagian kemasanya. Tapi cara ini juga belum cukup kuat jika hanya dengan melihat ada tidaknya kode BPOM.
Agar lebih meyakinkan, pastikan legalisasi kode produk yang tercantum di cek terlebih dahulu di website BPOM untuk mengetaui apakah produk kosmetik tersebut asli atau palsu. Bila data sesuai, maka produk tersebut adalah asli.
Cek Terlebih Dahulu Sertifikasi Halal Produk Kosmetik
Kosmetik Sertifikasi Halal (Gambar: www.halhalal.com) |
Sertifikasi halal yang dikeluarkan oleh Majelis Ulama Indonesia (MUI) biasanya akan tercantum di bagian kemasan produk-produk kosmetik asli. Meskipun saat ini belum terlalu banyak produk kosmetik yang memiliki label halal dari MUI, terutama produk kosmetik impor. Tapi setidaknya dengan memilih produk berlabel halal, Anda akan lebih nyaman dan yakin dengan keaslian produk kosmetik yang akan Anda beli.
Apa Saja Efek Samping Pemakaian Produk Kosmetik Palsu
Efek-Samping-Kosmetik-Berbahaya (Img; sidomi.com) |
Jika Anda terlanjur sudah membeli kosmetik, untuk memastikan keaslian dari produk kosmetik ini bisa dilihat efeknya terhadap kulit dalam jangka waktu tertentu. Kosmetik palsu cenderung akan berdampak buruk bagi si pemakai, misalnya; terjadi iritasi kulit atau bahkan dapat menimbulkan kerusakan permanen pada kulit.
Respon Layanana Konsumen
Badan POM sudah mensyaratkan pencantuman nomer customer service (CS) atau layan konsumen di kemasan produk kosmetik. Maksudnya agar ketika ada keluhan, pemakai kosmetik bisa langsung mengubungi layanan konsumen dan mendapat layanan purna jual.
Kualitas dan Harga
Harga adalah yang paling mudah dijadikan patokan untuk mengetahui asli tidaknya sebuah produk kosmetik. Kalau ada yang menawarkan harga kosmetik dibawah standart, maka perlu dicurigai kosmetik tersebut palsu. Dengan merk yang sama sementara harganya hampir 50 persen lebih murah sudah patut dipertanyakan keaslian dan kualitasnya.
Cek Model dan Bentuk Kemasan
Bentuk Kemasan Kosmetik Asli |
Meski agak sulit mendeteksi keaslian hanya dari bentuk kemasan, Namun Anda bisa memastikan produk kosmetik itu asli atau tidak dari kemasannya. Misalnya; segel pada kemasan, kualitas kemasan, bahkan ada tidaknya hologram pada kemasan. Jika kondisi segel tidak sempurna, ada bagian kemasan yang kurang meyakinkan (warna pudar, rusak), sebaiknya dihindari.
Kroscek Testimoni Pemakai
Ini penting untuk diperhatikan, terutama bagi yang terbiasa membeli produk kosmetik di toko online. Banyak produk kosmetik yang dijual secara online tidak mencantumkan kode dari BPOM. Untuk itu lihatlah testimoni pengguna yang biasanya dipublish oleh penjualnya. Pastikan juga testimoni tersebut asli dan bukan rekayasa penjualnya.
Itulah beberapa tips mewaspadai kosmetik palsu yang banyak beredar di pasaran. Selain yang sudah disebutkan di atas, menentukan tempat membeli juga penting menjadi bahan pertimbangan. Belilah produk-produk kosmetik di tempat yang sudah terpercaya.
loading...